Kelebihan Drone Sprayer Untuk Lahan Pertanian, Terutama Lahan yang Luas

Kemajuan dalam bidang teknologi pertanian telah memberikan kemudahan dalam berbagai kegiatan agraris. Salah satu contohnya yaitu pemupukan dan penyemprotan lahan yang kini bisa dilakukan menggunakan drone sprayer. Apa saja kelebihan drone sprayer?

Pemanfaatan drone penyemprot membawa angin segar bagi sektor pertanian melalui inovasi yang ditawarkannya. Di balik teknologi ini, terdapat berbagai keunggulan yang patut diperhatikan. Ingin tahu apa saja kelebihannya? Penjelasan lengkap tersedia dalam artikel berikut.

1. Lebih Hemat Cairan Pestisida

Metode penyemprotan konvensional sering kali kurang presisi sehingga menyebabkan cairan pupuk atau pestisida tidak tepat mengenai sasaran. Akibatnya, sebagian dari cairan tersebut terbuang sia-sia.

Dampak negatif yang timbul meliputi potensi pencemaran lingkungan sekaligus peningkatan biaya penggunaan pestisida. Berbeda dengan penggunaan drone sprayer yang sudah dilengkapi dengan teknologi navigasi dan sensor canggih, sehingga mampu mengarahkan semprotan secara lebih fokus ke area yang memang membutuhkan.

2. Menggunakan Sistem Algoritma Khusus

Mengangkut cairan kimia dalam jumlah besar tentu memerlukan teknologi yang berbeda dibandingkan drone yang hanya membawa kamera. Dalam hal ini, drone penyemprot dirancang dengan sistem algoritma khusus untuk mengatur jumlah serta lokasi penyemprotan secara presisi selama terbang di udara.

Contohnya bisa dilihat pada DJI Agras T20 yang telah dibekali fitur Spreading System 2.0. Perangkat ini mampu menjangkau sekitar 12 hektar dalam satu jam, dengan lebar semprot mencapai 6,5 meter dan kecepatan sekitar 6,5 meter per detik. Efisiensinya bahkan diklaim hingga 70 kali lebih cepat dibandingkan metode penyemprotan manual.

3. Meminimalisir Risiko Kesehatan Bagi Petani

Kelebihan drone sprayer yang selanjutnya yaitu meminimalisir risiko kesehatan bagi petani. Berbeda dengan cara manual yang mengharuskan petani berinteraksi langsung dengan zat kimia berbahaya, penggunaan drone memungkinkan proses penyemprotan dilakukan dari jarak jauh. Dengan begitu, paparan langsung terhadap bahan kimia beracun dapat diminimalkan secara signifikan, sehingga risiko gangguan kesehatan akibat inhalasi atau kontak kulit dapat dihindari.

Selain itu, drone juga membantu menurunkan kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja di lapangan. Risiko seperti terpeleset atau terjatuh ketika menyemprot pada area lahan yang memiliki kemiringan curam bisa ditekan, karena petani tidak perlu lagi berjalan di medan berbahaya tersebut. Semua proses bisa dikendalikan dari tempat yang aman, membuat aktivitas pertanian menjadi lebih efisien dan aman, khususnya di wilayah dengan kondisi geografis yang menantang.

4. Pemetaan Lahan Pertanian Lebih Akurat

Selain berfungsi sebagai alat penyemprot, drone sprayer juga memiliki kemampuan lain yang sangat bermanfaat dalam kegiatan pertanian modern, yaitu untuk melakukan pemetaan lahan secara presisi. Banyak drone pertanian kini dilengkapi dengan kamera khusus seperti kamera termal dan kamera multispektral. Kedua jenis kamera ini digunakan untuk menangkap citra dari area pertanian dengan tingkat detail yang tinggi.

Gambar-gambar yang diperoleh dari udara kemudian diproses dan dianalisis untuk mengungkap berbagai kondisi yang mungkin tidak terlihat dari permukaan. Misalnya, drone dapat membantu mendeteksi adanya penyakit pada tanaman, kekurangan unsur hara, atau pola distribusi air yang tidak merata akibat sistem irigasi yang kurang efisien.

Dari hasil analisis tersebut, petani atau operator dapat menentukan tindakan yang paling tepat, seperti memilih area yang membutuhkan penyemprotan lebih awal atau penanganan lebih intensif. Dengan cara ini, drone tidak hanya berperan sebagai alat bantu teknis, tetapi juga menjadi bagian dari sistem pertanian berbasis data yang membantu pengambilan keputusan secara lebih akurat dan efisien.

Itulah beberapa kelebihan drone sprayer dalam dunia pertanian. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan drone sprayer membawa dampak positif yang signifikan bagi praktik pertanian masa kini. Teknologi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi pengelolaan lahan pertanian, tetapi juga memberikan keuntungan langsung bagi para petani itu sendiri. Hal ini terasa semakin penting pada lahan berskala besar, di mana penggunaan drone mampu menghemat waktu, tenaga, dan sumber daya secara keseluruhan.

Leave a Comment