Headset merupakan salah satu aksesoris hp maupun laptop dan PC yang banyak digunakan. Tahukah kamu bahwa ada cara tertentu untuk memakai headset dengan benar agar kamu bisa memaksimalkan penggunaannya? Nah berikut panduan cara memakai headset yang benar:
1. Perhatikan Bagian L dan R
Beberapa model headset menandai bagian kiri dan kanan dengan huruf “L” untuk kiri dan “R” untuk kanan. Penandaan ini memiliki beberapa alasan. Pada headset dengan desain bodi tertentu, bagian kiri dan kanan mungkin tidak akan pas jika dipasang terbalik – seperti halnya sepatu yang memiliki kaki kiri dan kanan.
Namun, ada juga headset yang kedua bagian earcup-nya bisa dipasang di sisi mana saja, dan biasanya tidak ada tanda “L” atau “R” pada produk tersebut.
Meskipun demikian, saat menonton film di laptop, penandaan ini menjadi penting. Terkadang, suara yang lebih jelas muncul di telinga kiri, seperti suara tembakan atau dialog tertentu. Memasang headset dengan benar bisa meningkatkan pengalaman menonton dengan memberi efek suara yang lebih nyata.
2. Posisikan Bando di Tengah Kepala
Jika kamu menggunakan headset berbentuk bando atau over-the-head, kamu tidak perlu khawatir tentang memasukkan earphone ke dalam telinga. Namun, itu tidak berarti headset kamu tidak bisa terlepas.
Secara umum, posisi “band” pada headset tidak terlalu masalah selama speaker headset tetap berada di telinga.
Meski begitu, jika posisi “band” tidak terpasang dengan benar di tengah kepala, kemungkinan besar headset bisa tergeser ke depan atau ke belakang. Pastikan “band” pada headset terpasang lurus ke atas agar headset tetap aman di tempatnya.
3. Volume Jangan Terlalu Keras
Mengatur volume juga merupakan salah satu cara memakai headset yang benar. Hati-hatilah saat menggunakan headset. Mendengarkan musik dengan volume yang terlalu keras dapat merusak gendang telinga dan bahkan berisiko menyebabkan gangguan pada pendengaran.
Seringkali, ponsel akan memberikan peringatan jika volume suara melebihi batas aman. Jika indikator volume di ponsel menggunakan persen, disarankan untuk tidak melebihi 60%. Tentu saja, menikmati musik itu menyenangkan, tetapi penting untuk tetap menjaga kesehatan telinga.
Selain itu, volume yang terlalu keras juga dapat mengganggu orang di sekitar kamu. Meskipun menggunakan headset, terkadang suara dari lagu yang diputar masih bisa bocor keluar, terutama jika volume terlalu tinggi.
Cobalah untuk melepaskan headset sejenak dan dengarkan apakah ada suara yang terdengar dari luar. Jika suara terdengar jelas, berarti kamu perlu menurunkan volume.
4. Atur Kerenggangan Headset
Menggunakan headset over-the-head bisa terasa kurang nyaman bagi pemakai kacamata. Tekanan pada telinga yang ditambah dengan bingkai kacamata sering membuat kepala terasa tidak nyaman setelah memakai headset dalam waktu lama.
Jika kamu tetap ingin menggunakan headset jenis ini, pilihlah yang dilengkapi dengan headband yang dapat disesuaikan sehingga kamu bisa mengatur tingkat keketatannya. Selain itu, memilih kacamata dengan bingkai yang lebih tipis bisa membantu membuat pengalaman memakai headset lebih nyaman.
5. Perhatikan Penggunaan Headset Saat Tidur
Banyak orang merasa nyaman mendengarkan lagu mellow sebelum tidur untuk membantu mereka lebih cepat terlelap. Agar tidak mengganggu orang lain, headset menjadi pilihan yang tepat. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tidur tetap nyaman.
Menggunakan headset yang tidak sesuai saat tidur justru bisa membuat tidurmu terganggu. Misalnya, headset tipe over-the-head yang menekan kepala saat berbaring bisa menambah rasa tidak nyaman. Pilihlah headset tipe in-ear agar kamu bisa tidur dalam berbagai posisi tanpa merasa terganggu atau merasa ada beban di kepala.
Itulah panduan cara memakai headset yang benar. Cara-cara tersebut dapat dicoba agar telinga tetap nyaman dan penggunaan headset menjadi lebih optimal.