Dalam dunia korporat, seringkali timbul kebingungan mengenai apakah perbedaan internet dengan intranet dalam konteks penggunaan jaringan. Meskipun keduanya tampak serupa, namun mereka memiliki prinsip kerja yang berbeda, terutama dalam hal penggunaan dan cakupan akses.
Untuk lebih memahaminya, intranet lebih spesifik dalam penggunaan dan cakupan aksesnya, sementara internet bersifat lebih umum. Agar lebih jelas, berikut adalah perbedaan antara keduanya, dilihat dari beberapa aspek:
1. Jaringan
Perbedaan yang mencolok antara internet dan intranet adalah cakupan jaringannya. Internet merangkul seluruh planet bahkan di tempat yang terpencil, sementara intranet terbatas pada lingkup lokal yang dikelilingi oleh pusat intranetnya.
Dalam konteks cakupan, intranet merupakan bagian dari internet, dimana intranet menggunakan internet sebagai perantara untuk berkomunikasi dalam lingkupnya sendiri. Hal ini berbeda dengan internet yang merupakan penyedia jaringan dan menghubungkan semua komputer di seluruh dunia.
2. Kemudahan Akses
Penggunaan internet telah menjadi umum di berbagai belahan dunia, dengan siapa pun dapat mengaksesnya tanpa batasan geografis. Keterbukaan ini disertai dengan ketidakperluan akan kata sandi untuk masuk ke jaringan, namun, risiko privasi dan keamanan data menjadi lebih besar karena informasi tersebar luas.
Di sisi lain, intranet disusun dengan cara yang sangat terbatas, hanya memungkinkan akses bagi sejumlah kecil individu dalam kelompok atau komunitas tertentu. Keterbatasan ini tercermin dalam kebutuhan akan kata sandi untuk masuk, menjamin bahwa pertukaran data hanya terjadi di dalam lingkungan tertutup tersebut, menjaga keamanan informasi yang dipertukarkan.
3. Perkembangan
Apakah perbedaan internet dengan intranet yang selanjutnya? Adapun perbedaan yang selanjutnya yakni terletak di perkembangan teknologi yang dihasilkannya.
Perkembangan di ranah internet mengalami evolusi pesat, bahkan mengalami inovasi berkali-kali dalam jangka waktu tahunan. Di sisi lain, perubahan teknologi dalam intranet cenderung stagnan, sebab tidak ada dorongan yang mendesak untuk mengembangkan inovasi baru.
4. Dinamika Lalu Lintas
Internet sering kali penuh dengan lalu lintas yang padat karena banyaknya pengguna yang mengaksesnya dalam waktu bersamaan. Hal ini bisa menyebabkan server down karena tidak mampu menangani jumlah pengguna yang banyak secara simultan.
Sementara itu, lalu lintas di intranet cenderung tidak sepadat seperti di internet, dengan hanya sedikit pengguna yang mengaksesnya. Jika ada beberapa pengguna yang mengakses secara bersamaan, jumlahnya biasanya terbatas karena infrastruktur intranet tidak dirancang untuk menangani lalu lintas yang besar secara bersamaan.
5. Jumlah Pengguna
Jumlah pengguna internet tidak terhitung, diperkirakan mencapai ratusan juta individu yang sebanding dengan populasi produktif dunia. Fenomena ini menunjukkan bahwa pengguna internet memiliki akses tak terbatas, memungkinkan mereka untuk terhubung secara bersamaan.
Situasinya berbeda dengan pengguna intranet, yang terbatas pada anggota komunitas penyedia layanan. Dalam konteks ini, jumlah pengguna dapat diidentifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan bandwidth untuk memastikan ketersediaan akses yang memadai tanpa pemborosan.
6. Konten dan Penyimpanan
Di internet, data disimpan di server hosting yang dapat diakses oleh siapa pun. Sementara di intranet, data disimpan di server internal yang disediakan oleh perusahaan atau komunitas.
Data yang disimpan di internet umumnya berupa konten yang dapat dibagikan secara luas. Di sisi lain, di intranet, kontennya bersifat lebih pribadi atau berkaitan langsung dengan perusahaan, sehingga perlu dijaga agar tidak bocor ke publik.
7. Teknologi yang Digunakan
Ada beberapa teknologi yang harus digunakan untuk mengakses internet, seperti optic, elektronik, atau nirkabel. Sementara itu, untuk menyambungkan koneksi ke laptop-laptop dalam lingkup kerja, teknologi yang umumnya digunakan adalah WLAN atau LAN dalam intranet.
Jadi demikianlah penjelasan aspek-aspek yang bisa menjawab pertanyaan apakah perbedaan internet dengan intranet. Bila disimpulkan secara sederhana mungkin bisa dibilang bahwa internet penggunaannya sangat luas, sedangkan intranet hanya dalam satu lingkup wilayah saja seperti misalnya kantor.